Wednesday 4 April 2012

Polusi Udara


POLUSI UDARA DAN DAMPAK BAGI MASYARAKAT DAN ALAM









Oleh:
IMAM TAUFIK PURNOMO PUTRA
NPM/Kelas:43111536/1DC01





UNIVERSITAS GUNADARMA
TAHUN 2012




Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti.

Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Beberapa definisi gangguan fisik seperti polusi suara, panas, radiasi atau polusi cahaya dianggap sebagai polusi udara. Sifat alami udara mengakibatkan dampak pencemaran udara dapat bersifat langsung dan lokal, regional, maupun global.

Polusi udara dapat terjadi jika jumlah atau konsentrasi polutan (zat pencemar) di udara sudah melebihi baku mutu lingkungan. Untuk masing-masing polutan di udara mempunyai nilai baku mutu yang berbeda. Udara yang telah tercemar oleh polutan tertentu dapat menyebabkan turunnya mutu udara di lingkungan tersebut. Udara yang telah tercemar dapat menyebabkan gangguan terhadap kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya secara langsung. Tetapi udara yang tercemar juga dapat berdampak yang cukup luas seperti pemanasan global dan hujan asam. Peristiwa pemanasan global ditimbulkan karena peristiwa rumah kaca. Sedangkan hujan asam adalah meningkatnya konsentrasi asam di udara seperti peningkatan jumlah SO2 (sulfur dioksida) diudara sebagai hasil dari pembuangan asap kendaraan bermotor dan industri atau hasil pembakaran bahan bakar fosil yaitu bahan bakar minyak dan batubara.

Adapun beberapa sumber yang dapat mengakibatkan polusi udara antara lain:

Kegiatan manusia
  • Transportasi
  • Industri
  • Pembangkit listrik
  • Pembakaran (perapian, kompor, furnace,[insinerator]dengan berbagai jenis bahan bakar
  • Gas buang pabrik yang menghasilkan gas berbahaya seperti (CFC)

Sumber alami
Sumber-sumber lain
 
Adapun beberapa dampak yang diakibatkan polusi udara bagi kesehatan masyarakat dan juga bagi alam: 
·        Dampak kesehatan yang paling umum dijumpai adalah ISNA (infeksi saluran napas atas), termasuk di antaranya, asma, bronkitis, dan gangguan pernapasan lainnya. Beberapa zat pencemar dikategorikan sebagai toksik dan karsinogenik.
·        Tanaman yang tumbuh di daerah dengan tingkat pencemaran udara tinggi dapat terganggu pertumbuhannya dan rawan penyakit, antara lain klorosis, nekrosis, dan bintik hitam. Partikulat yang terdeposisi di permukaan tanaman dapat menghambat proses fotosintesis.
·        Hujan asam. Dampak dari hujan asam ini antara lain:
Ø      Mempengaruhi kualitas air permukaan
Ø      Merusak tanaman
Ø      Melarutkan logam-logam berat yang terdapat dalam tanah sehingga memengaruhi kualitas air tanah dan air permukaan
Ø      Bersifat korosif sehingga merusak material dan bangunan

·        Efek rumah kaca/pemanasan global. Dampak dari pemanasan global adalah:
Ø      Pencairan es di kutub
Ø      Perubahan iklim regional dan global
Ø      Perubahan siklus hidup flora dan fauna

·        Kerusakan lapisan ozon.




DAFTAR PUSTAKA

 

http://id.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_udara

http://google.com/polusiudara



 



No comments:

Post a Comment